BALIKPAPAN, 14 Oktober 2025 – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan kembali mempertegas komitmennya terhadap pengembangan kapasitas masyarakat lokal melalui Pelatihan Safetyman Program Rumah Berseri (RU V Bergerak Bersinergi dan Mandiri) 2025. Program ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan, yang berfokus pada peningkatan kompetensi masyarakat di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Pelatihan Safetyman resmi dibuka pada 10 November 2025 di Balikpapan, setelah melalui rangkaian pendaftaran dan seleksi peserta sejak 13 Oktober. Kegiatan ini menjadi langkah nyata PT KPI Unit Balikpapan dalam mendukung masyarakat agar memiliki keterampilan yang relevan dan siap bersaing di dunia kerja industri migas dan sejenisnya.
Program Rumah Berseri merupakan inisiatif CSR dari PT KPI Unit Balikpapan yang bekerja sama dengan Serikat Pekerja (SP) Mathilda – Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB). Program ini ditujukan bagi warga Kota Balikpapan dan Kabupaten Penajam Paser Utara yang kurang mampu namun memiliki semangat tinggi untuk meningkatkan keterampilan kerja.
Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan, Dodi, menyampaikan bahwa pelatihan ini bukan hanya transfer pengetahuan teknis, tetapi juga upaya membangun karakter dan kesadaran akan pentingnya budaya keselamatan kerja.
“Kami sangat bangga dapat kembali melaksanakan program Rumah Berseri tahun ini. Melalui pelatihan ini, kami ingin memberikan peluang bagi masyarakat untuk meningkatkan keterampilan dan membuka jalan menuju masa depan yang lebih baik. Tidak hanya soal kemampuan teknis, tetapi juga membangun karakter, disiplin, dan kesadaran akan pentingnya keselamatan kerja,” ujarnya.
Pelatihan Safetyman akan berlangsung selama 3 hingga 5 hari, dengan kombinasi materi teori dan praktik lapangan. Para peserta akan belajar langsung dari instruktur berpengalaman mengenai topik-topik penting seperti penanggulangan kebakaran, penggunaan alat pelindung diri (APD), tanggap darurat, serta pertolongan pertama pada kecelakaan kerja (P3K).
Sebelum mengikuti pelatihan, peserta harus melalui seleksi ketat mulai dari pendaftaran, seleksi administrasi, wawancara, hingga verifikasi berkas. Hanya peserta berusia 18–30 tahun, berdomisili di Balikpapan atau Penajam Paser Utara, serta memiliki ijazah SMA/SMK dengan nilai rata-rata minimal 70, yang berhak mengikuti program ini.
Peserta juga diwajibkan melampirkan surat keterangan tidak mampu dari RT setempat, sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam memberikan kesempatan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Menariknya, seluruh rangkaian kegiatan tidak dipungut biaya apapun. PT KPI Unit Balikpapan menanggung penuh biaya pelatihan sebagai bagian dari kontribusi sosial kepada masyarakat. Sejak pertama kali digelar, program ini telah membantu ratusan peserta memperoleh sertifikat Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), dan sebagian besar di antaranya kini telah bekerja di berbagai perusahaan industri migas dan energi.
“Kami percaya, pelatihan ini bisa menjadi pintu awal bagi peserta untuk meraih masa depan yang lebih baik. Harapan kami, para lulusan Safetyman Rumah Berseri dapat menjadi agen keselamatan di tempat kerja dan membawa nilai positif bagi lingkungan sekitarnya,” tambah Dodi.
Melalui Pelatihan Safetyman Rumah Berseri 2025, PT KPI Unit Balikpapan berharap mampu melahirkan generasi muda yang siap kerja, tangguh, dan memiliki kesadaran tinggi terhadap pentingnya keselamatan — sejalan dengan semangat perusahaan untuk terus bergerak, bersinergi, dan mandiri dalam membangun masyarakat yang berdaya.
