Paser – Merayakan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, PT PLN (Persero) UIP Kalimantan Timur (KLT) menghadirkan kontribusi nyata bagi lingkungan dan masyarakat. Melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bertajuk “Jaga Udara Bersih”, PLN menanam 1.000 bibit pohon aren di Tepian Batang, Kabupaten Paser.
Pemilihan pohon aren bukan tanpa alasan. Selain dikenal efektif menyerap karbon, tanaman ini juga memiliki nilai ekonomi tinggi. Dari nira yang diolah menjadi gula aren, buah menjadi kolang-kaling, hingga batang dan seratnya yang bernilai guna, pohon aren memberi manfaat berlapis bagi warga.
Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi PLN UIP KLT, Ferdyan Hijrah Kusuma, menegaskan manfaat ganda dari program ini.
“Pohon aren mampu menyerap emisi karbon sekaligus memberikan nilai ekonomi. Dari nira bisa diolah menjadi gula aren, buahnya menghasilkan kolang-kaling, hingga batang dan seratnya yang bernilai guna. Jadi masyarakat tidak hanya mendapat udara yang lebih bersih, tetapi juga peluang usaha baru,” jelas Ferdyan.
General Manager PLN UIP KLT, Basuki Widodo, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan komitmen PLN dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
“PLN tidak hanya menghadirkan listrik untuk kehidupan, tetapi juga menghadirkan energi yang memberi manfaat sosial, ekonomi dan lingkungan. Penanaman 1.000 pohon aren ini adalah langkah nyata dari PLN UIP KLT untuk menjaga harmoni antara pembangunan dan lingkungan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Apresiasi datang dari Pemerintah Kabupaten Paser melalui Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan, Djoko Bawono, S.P, M.Si, yang hadir mewakili Bupati.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Paser, kami menyambut baik langkah PLN UIP KLT ini. Pohon aren adalah pilihan tepat karena memberi manfaat ganda, menjaga alam sekaligus memberi nilai ekonomi bagi warga. Kami berharap kolaborasi seperti ini terus berlanjut demi tercapainya lingkungan yang lestari dan masyarakat yang sejahtera,” ungkap Djoko.
Melalui kolaborasi bersama masyarakat setempat, PLN UIP KLT tidak hanya menanam pohon, tetapi juga menanam harapan bagi masa depan yang lebih hijau. Program TJSL ini diharapkan memperkuat keseimbangan sosial, ekonomi, dan lingkungan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan warga sekitar.