Balikpapan – Dalam upaya memperkuat budaya kerja aman dan meningkatkan kesadaran keselamatan kerja di lingkungan operasional, PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan menggelar kegiatan Grand Safety Talk bertema “Cara Kerja Aman”. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian pemeliharaan rutin Kilang Balikpapan I yang saat ini telah mencapai 73,92% progres dalam 16 hari pelaksanaan.
Acara yang digelar di area Jalan 402 Kilang Balikpapan ini dihadiri oleh Direktur Operasi PT KPI, manajemen PT KPI Unit Balikpapan, PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB), section head, serta perwakilan pekerja, mitra kerja, dan kontraktor dari Area Distilling & Wax Plant (DIS & WAX).
General Manager PT KPI Unit Balikpapan, Novie Handoyo Anto, menegaskan bahwa penerapan prinsip Health, Safety, Security and Environment (HSSE) harus menjadi bagian dari budaya kerja seluruh pekerja dan mitra.
“Mengutamakan aspek HSSE dalam bekerja harus kita tanamkan di hati. Bukan hanya sebagai kewajiban, tetapi satu bentuk kepedulian terhadap diri sendiri dan orang-orang di sekitar. Di sini, kita memiliki hak yang sama untuk saling mengingatkan terkait aspek keselamatan dan kesehatan kerja,” tegas Novie.
Grand Safety Talk menjadi pengingat penting bagi seluruh pekerja dan mitra bahwa aktivitas pemeliharaan kilang yang berisiko tinggi memerlukan perhatian khusus terhadap protokol keselamatan. Hal ini juga ditekankan oleh Didik Bahagia, Direktur Operasi PT KPI, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut.
“Jangan lupa untuk memulai pekerjaan dengan doa dan lakukan toolbox meeting serta menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) dengan lengkap. Saat ada kondisi yang tidak aman, lebih baik berhenti terlebih dahulu,” ujarnya.
PT KPI Unit Balikpapan terus berkomitmen menjadikan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sebagai prioritas utama dalam setiap kegiatan operasional, khususnya dalam masa pemeliharaan rutin yang tengah berlangsung di Kilang Balikpapan I.
Didik menambahkan bahwa kesadaran akan keselamatan kerja harus dilandasi dengan empati dan rasa tanggung jawab.
“Cara kerja aman bukan sekadar tulisan. Ia adalah bentuk nyata dari kepedulian kita terhadap diri sendiri dan sekitar. Tidak hanya menyelesaikan tugas, tetapi kembali pulang dengan selamat kepada keluarga,” pungkasnya.
Dengan pencapaian hampir 74% progres pemeliharaan dan peneguhan budaya kerja aman, PT KPI Unit Balikpapan terus menunjukkan keseriusannya dalam menjaga keselamatan sebagai nilai utama di tengah operasional berisiko tinggi.
