Penajam Paser Utara – Menjelang tahun ajaran baru, semangat berbagi mewarnai kegiatan sosial di wilayah Ring 1 Terminal Crude Lawe-Lawe. Badan Dakwah Islam (BDI) PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB) bersama Baituzzakah Pertamina (BAZMA) Balikpapan menyalurkan 160 paket perlengkapan sekolah bagi siswa prasejahtera tingkat SD dan SMP.
Program “Berbagi Paket Perlengkapan Sekolah” ini menjadi kelanjutan dari kegiatan serupa yang sebelumnya dilaksanakan di Balikpapan pada 15 Juli 2025. Penyerahan bantuan berlangsung pada Rabu (6/8) di Halaman Kantor Terminal Crude Lawe-Lawe PT KPI Unit Balikpapan.
Paket berisi sepatu, tas, alat tulis, buku, dan uang saku ini didistribusikan setelah melalui proses pendataan yang cermat oleh BAZMA Balikpapan, memastikan bantuan tepat sasaran dan memberi dampak langsung bagi penerima.
Direktur Operasi PT KPB, Arafat Bayu Nugroho, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah amanah dari para muzzaki. “Alhamdulillah, hari ini kami kembali menyalurkan amanah muzzaki melalui pembagian paket perlengkapan sekolah. Bersama KPB di area Lawe-Lawe dan Balikpapan, kami berkomitmen mendukung terpenuhinya hak pendidikan bagi generasi penerus bangsa,” ujarnya.
Apresiasi juga datang dari Ketua Umum BAZMA Balikpapan, Bimada Gurit Paramita, yang menyebut kolaborasi dengan PT KPB sebagai sinergi luar biasa dalam mendukung pendidikan anak prasejahtera.
Dukungan ini disambut hangat oleh pihak sekolah, salah satunya dari MTs Darul Ulum Penajam Paser Utara. Perwakilan guru, Nurjannah, mengungkapkan bantuan ini sangat berarti, terutama bagi siswa yatim piatu di sekolah tersebut.
Program ini sejalan dengan Asta Cita dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mewujudkan keadilan akses pendidikan, sekaligus menjadi bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT KPB di bidang pendidikan. VP Legal and Relation PT KPB, Asep Sulaeman, menegaskan komitmen perusahaan untuk terus memberikan kontribusi positif dan berkelanjutan bagi masyarakat sekitar.
