gawaiberita, SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim terus mempertegas komitmennya dalam mendukung pengembangan potensi pemuda. Beragam program pelatihan dan kegiatan kreatif disediakan untuk mendorong generasi muda di Kaltim agar dapat mengembangkan keterampilan dan memanfaatkan peluang secara optimal.
Analis Kebijakan Ahli Madya Dispora Kaltim, Hasbar Mara, mengungkapkan bahwa perhatian pemerintah terhadap pemuda sangat besar, terlihat dari alokasi anggaran yang signifikan untuk mendukung berbagai inisiatif pemberdayaan. Program-program ini bertujuan membekali pemuda dengan keterampilan yang relevan dan meningkatkan daya saing mereka di berbagai sektor.
“Pemerintah sangat mendukung pengembangan potensi pemuda, bahkan anggaran untuk program ini dialokasikan cukup besar. Kami berharap program-program ini dapat membantu mereka meraih peluang yang ada,” ujar Hasbar, Rabu (20/11/2024).
Program pelatihan yang ditawarkan mencakup berbagai bidang, seperti otomotif, wirausaha kreatif, hingga keterampilan teknologi digital. Salah satu contohnya adalah pelatihan di bidang otomotif yang dirancang untuk memberikan bekal kepada pemuda yang berminat membuka usaha bengkel.
“Kami ingin membantu pemuda yang tertarik merintis usaha mandiri. Dengan mengikuti pelatihan ini, mereka bisa memiliki dasar yang kuat untuk memulai usahanya, dan kemudian mencari dukungan lebih lanjut untuk pengembangannya,” papar Hasbar.
Dispora juga memperluas program pelatihan teknologi digital yang bertujuan membekali pemuda dengan keterampilan yang dibutuhkan di era modern. Dengan kemampuan ini, pemuda diharapkan tidak hanya mampu meningkatkan taraf hidupnya, tetapi juga menjadi agen perubahan di lingkungan mereka.
Melalui langkah strategis ini, Dispora Kaltim berharap pemuda di Kalimantan Timur dapat lebih mandiri, inovatif, dan siap menghadapi tantangan di masa depan. Selain itu, program-program ini juga diharapkan mampu menciptakan ekosistem pemuda yang berkontribusi positif terhadap pembangunan daerah.
“program-program ini juga diharapkan mampu menciptakan ekosistem pemuda yang berkontribusi positif terhadap pembangunan daerah,” imbuhnya. (adv/yhon)