GAWAIBERITA.CO, BALIKPAPAN – Sebanyak 31 anak Keluarga Ulin ditraktir belanja peralatan sekolah, Minggu (26/11/2023). Digagas oleh PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan.
Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan Ely Chandra Peranginangin mengatakan, ditraktirnya anak-anak Keluarga Ulin merupakan salah satu rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-6 PT KPI dan sekaligua menyambut HUT ke-66 PT Pertamina (Persero).
“Keluarga Ulin merupakan salah satu program yang diinisasi oleh para pekerja PT KPI Unit Balikpapan dengan menjadi orang tua asuh. Program ini telah berlangsung sejak tahun 2019 lalu dan saat ini jumlah anak asuhnya sebanyak 31 orang,” kata Chandra dalam rilis tertulis.
Anak asuh ini berasal dari ring I perusahaan yaitu Kelurahan Margasari, Kelurahan Baru Tengah dan Kelurahan Baru Ilir. Anak asuh ini berasal dari berbagai level pendikan yaitu Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas/sederajat.
“Ini juga bertujuan untuk mendidik mereka membeli apa yang menjadi kebutuhan, bukan semata-mata keinginan,” ujarnya.
Terlihat beberapa peralatan yang paling banyak dibeli yaitu buku, tas, peralatan tulis, ikat pingang, kaus kaki dan berbagai peralatan lainnya. Kendati masih ada anak-anak yang membeli aneka jajanan dengan jumlah terbatas.
“Kami memaklumi bahwa anak-anak tentu masih memiliki beberapa keinginan. Namun, proses belanja mandiri ini akan menjadi bagian penting dalam pendidikan mereka di luar sekolah,” terangnya.
Beberapa anak-anak terlihat dengan mantap memilih peralatan sekolah yang mereka inginkan, walau beberapa masih melihat-lihat terlebih dahulu sebelum memutuskan mengambil peralatan yang mereka perlukan.
“Kami memandang, memberikan kebebasan ini termasuk cara mendidik mereka bertanggung jawab. Dengan jumlah uang yang dibatasi, tentunya mereka harus mempertimbangkan agar dana yang mereka terima benar-benar bisa sesuai,” jelasnya.