BALIKPAPAN – Wujud kepedulian sosial kembali ditunjukkan oleh pekerja PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB). Melalui Badan Dakwah Islam (BDI), para perwira dan jemaah Masjid Ar-Royyan KPB menyalurkan infak yang berhasil dihimpun senilai Rp91 juta, Jumat (12/9/2025). Dana tersebut disalurkan untuk membantu pembangunan dan renovasi masjid, musala, serta lembaga tahfiz di wilayah Balikpapan dan sekitarnya.
Infak ini merupakan hasil kebiasaan baik para pekerja yang secara rutin menyisihkan sebagian penghasilan mereka. Dana yang terkumpul dikelola secara transparan dan disalurkan kepada pihak-pihak yang membutuhkan, khususnya rumah ibadah yang tengah membutuhkan dukungan.
Vice President Legal & Relation PT KPB, Asep Sulaeman, menyampaikan bahwa kegiatan ini mencerminkan semangat berbagi yang menjadi bagian dari budaya perusahaan.
“Semangat berbagi melalui infak ini adalah bukti bahwa pekerja KPB tidak hanya fokus pada kinerja, tetapi juga pada kontribusi sosial dan keagamaan. Kami berharap kegiatan ini membawa keberkahan serta mempererat hubungan antara perusahaan, pekerja, dan masyarakat,” ujarnya.
Sebanyak lima penerima manfaat, terdiri dari masjid, musala, dan tahfiz, tersebar di wilayah ring 1 maupun di luar lingkar operasional kilang. Kehadiran bantuan ini diharapkan mempercepat pembangunan fisik sekaligus memperkuat fungsi rumah ibadah sebagai pusat pendidikan dan pembinaan umat.
Ketua BDI PT KPB, Widakdo, menyampaikan rasa syukur atas tersalurnya infak tersebut.
“Alhamdulillah, kali ini kami bisa menyalurkan infak para pekerja PT KPB. Semoga dapat bermanfaat untuk pembangunan masjid yang disumbang, dan menjadi amal jariah bagi kita semua,” ungkapnya.
Salah satu penerima manfaat, Abu Fahry selaku pengurus Masjid Quba Balikpapan, mengapresiasi langkah sosial-keagamaan ini.
“Saya menyampaikan terima kasih banyak kepada PT KPB. Semoga segala operasionalnya berjalan lancar, diberi kemudahan, dan senantiasa dalam lindungan Allah SWT,” tutupnya.
Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari dukungan spiritual dalam menyongsong fase penting uji coba peralatan (commissioning) hingga start-up Proyek RDMP Balikpapan, yang diharapkan mampu memperkuat ketahanan energi nasional.